Kasus dugaan korupsi yang melibatkan Mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) dan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri terus bergulir di pengadilan saat ini. Ernest Prakasa, seorang produser film dan komika, telah menyinggung tentang pengeluaran yang tidak masuk akal yang dilakukan oleh SYL dan keluarganya yang terungkap dalam persidangan.
Dalam cuitannya di akun pribadi miliknya pada Selasa, 21 Mei 2024, Ernest menuliskan pemikirannya mengenai tingkah laku konyol yang dilakukan oleh SYL dan keluarganya, yang dianggapnya sangat mengerikan. Namun, yang lebih mengejutkan baginya adalah ketika kesadaran akan hal tersebut muncul, menyadari bahwa baru sebagian kecil dari banyak hal yang sebenarnya terjadi dan terungkap.
Berdasarkan kasus SYL, Ernest kembali merenungkan tentang bagaimana kondisi pejabat publik lainnya. Ia memperhitungkan kemungkinan adanya kasus-kasus lain yang belum terungkap oleh pihak berwajib atau Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Ernest menyuarakan kekhawatirannya dengan bertanya, “Bagaimana kabar pejabat brengsek yang lain di luar sana? Apa lagi pengeluaran yang harus kita tanggung bersama?”
Ernest melalui tulisannya mencerminkan keprihatinannya terhadap potensi perilaku negatif yang mungkin dimiliki oleh pejabat publik lainnya. Ia mempertanyakan apakah masih banyak hal lain yang belum terungkap dan dapat menimbulkan konsekuensi serius bagi masyarakat. Dengan penuh kegelisahan, Ernest menunjukkan keinginannya untuk mengungkap kebenaran demi kepentingan bersama.
