Denny Sumargo dan Olivia Allan saat ini sedang menantikan kelahiran anak pertama mereka. Saat ini, usia kehamilan Olivia telah mencapai 37 minggu dan diprediksi akan melahirkan anak mereka di akhir bulan ini. Meskipun ada beberapa brand yang tertarik untuk bekerja sama dengan mereka melalui sistem endorse untuk calon bayi mereka, Denny, yang akrab disapa Densu, menolak tawaran tersebut dengan tegas.
Denny Sumargo secara tegas menyatakan penolakannya terhadap tawaran endorse untuk anaknya. “Kita tolak-tolak,” ujar Denny dengan mantap. Olivia Allan juga membenarkan keputusan tersebut. Keduanya sepakat untuk tidak terlalu mengekspos anak mereka, memilih fokus menikmati momen-momen berharga sebagai orangtua untuk anak pertama mereka.
Mereka berdua merasa perlu untuk tidak terlalu memanfaatkan momen kelahiran anak guna mendapatkan keuntungan. Denny menyatakan, “Kita tidak ingin terlalu memanfaatkan keadaan.” Ketika anak mereka lahir nanti, Olivia dan Densu ingin lebih banyak menghabiskan waktu bersama dengan anak mereka tanpa terlalu banyak sorotan kamera.
Olivia menegaskan bahwa saat kelahiran anak mereka, mereka ingin menjalani waktu bersama hanya berdua tanpa terlalu banyak publikasi. Mereka berdua berkomitmen untuk merangkul momen-momen kebersamaan yang berharga tanpa terlalu banyak gangguan atau sorotan publik. Dengan demikian, kelahiran anak pertama mereka akan menjadi momen pribadi yang inti dan penuh kebahagiaan bagi keduanya.
‘
Densu tidak menginginkan anaknya terus-menerus hidup di bawah bayangan eksistensi orangtuanya sebagai figur publik yang selalu menjadi sorotan publik. Ia berkeinginan agar anaknya dapat tumbuh tanpa tekanan yang berlebihan, sehingga dapat melihat dunia dengan lebih bebas.
“Kami ingin anak ini dapat tumbuh dan berkembang tanpa kehadiran bayang-bayang kami yang terlalu mendominasi, sehingga ia dapat belajar menjadi individu mandiri seperti orang-orang biasa. Kami tidak ingin menekan dia dengan ekspektasi tertentu, karena bagaimanapun juga, kehidupan kami yang kini dikenal luas hanya merupakan bagian dari rencana Tuhan. Namun, persepsi Tuhan terhadap jalannya kehidupan anak kami belum diketahui secara pasti. Oleh karena itu, kami tidak ingin menekan atau memberikan tekanan pada anak kami dengan menjadikannya sebagai objek tertentu,” ungkapnya.