Kabar mengejutkan telah mencuat dari artis Kesha Ratuliu, menimbulkan kehebohan di jagat hiburan. Kesha Ratuliu dilanda tuduhan terkait perilaku ART-nya (asisten rumah tangga) yang disebut hanya diberi makan sehari sekali dengan lauk tahu tempe. Tuduhan ini memicu reaksi spontan dari Kesha Ratuliu yang merasa dilecehkan secara tidak adil.
Dalam keadaan murka yang tak terbendung, Kesha Ratuliu memilih untuk membongkar fakta sebenarnya terkait tudingan yang menghebohkan tersebut. Konflik antara Kesha Ratuliu dan ART-nya ternyata telah menyulut gejolak yang meluber ke ranah publik. Perasaan tak terima tidak hanya dialami Kesha Ratuliu, tetapi juga merembet pada keponakan Mona Ratuliu, yang turut merasa tersudutkan dalam situasi yang memanas ini.
Situasi yang memanas tersebut menjadikan Kesha Ratuliu semakin terpojok dan tersudutkan dalam persoalan yang berlarut-larut. Kesalahan dan tuduhan yang tak beralasan membuat Kesha Ratuliu merasa difitnah dengan tudingan yang merusak citra dan reputasi. Kepentingan pribadi dan ego masing-masing pihak sepertinya merajalela, memperumit penyelesaian masalah yang semakin membesar.
Kesha Ratuliu, dengan langkah tegasnya, berusaha menegaskan kebenaran di tengah badai fitnah yang menerpanya. Semua kejadian ini semakin mengukuhkan bahwa tidak selalu hal-hal yang terdengar menjadi kenyataan. Masalah kecil yang seharusnya bisa diselesaikan dengan baik, justru berkembang menjadi drama besar yang melibatkan banyak pihak, menciptakan dinamika konflik yang semakin rumit. Semoga persoalan ini bisa diurai dengan bijak dan adil, tanpa meninggalkan luka yang mendalam di hati para pihak yang terlibat.
Kesha Ratuliu ditemui oleh Grid.ID di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada hari Kamis, 9 Maret 2023. Fitnah tersebut ternyata terungkap dari asisten rumah tangga (ART) kepada ibu mertua Kesha Ratuliu. Dalam keterangan tersebut, Kesha Ratuliu mengungkapkan perkembangan kasus ART yang menimpa dirinya. ART tersebut tidak muncul dan tidak memberikan kabar kepadanya hingga saat ini. Kesha Ratuliu merasa terkejut mendengar fitnah yang diucapkan oleh ART dan pacarnya.
Munculnya tuduhan dari ART terhadap majikannya membuat Kesha Ratuliu terkejut. Menurut ART, majikannya hanya memberikan makan sekali sehari. Selain itu, ART juga menegaskan bahwa ia hanya diberi waktu istirahat yang sangat singkat dalam sehari selama bekerja. Kesha Ratuliu merasa heran dengan tuduhan tersebut, terutama mengingat wajah ART dan pacarnya terlihat polos.
Keterangan Kesha Ratuliu menyoroti ketidakhadiran dan ketidakteraturan ART dalam memberikan kontribusi dalam kegiatan rumah tangga. Kasus ini semakin menarik perhatian publik karena melibatkan unsur ketidakadilan dan kemungkinan pengabaian hak-hak tenaga kerja. Kesha Ratuliu menyampaikan kekagetannya terhadap fitnah yang diungkapkan serta peran pacar ART yang berkomunikasi dengan ibu mertuanya melalui pesan WhatsApp.
Dengan kejadian ini, masyarakat semakin sadar akan pentingnya saling pengertian dan keterbukaan antara majikan dan asisten rumah tangga. Kasus ini juga menggugah kesadaran akan perlunya perlindungan hak-hak pekerja rumah tangga serta penegakan hukum yang adil dalam kasus-kasus serupa. Fitnah yang diungkapkan oleh ART kepada ibu mertua Kesha Ratuliu menimbulkan pertanyaan serius mengenai perlakuan dan kesejahteraan tenaga kerja di sektor rumah tangga.