Video lama menampilkan momen di mana Azizah Salsha menolak disuapi oleh suaminya, Pratama Arhan, telah kembali muncul di media sosial dan menjadi sorotan. Sikap tegas putri Andre Rosadi terhadap suaminya tersebut memicu reaksi negatif dari sebagian netizen yang merasa terganggu dengan tingkahnya.
Nama Azizah Salsha atau yang akrab disapa Zize menjadi perbincangan hangat belakangan ini akibat rumor perselingkuhannya dengan Salim Nauderer, mantan kekasih Rachel Vennya. Tak hanya dengan Salim, Zize juga diduga terlibat dalam hubungan yang tidak semestinya dengan Satria Ananta, sosok pria yang dikabarkan memiliki kedekatan dengan Fuji.
Setelah kabar rumor perselingkuhan itu menyebar luas, kini video lama yang memperlihatkan momen Zize menolak disuapi oleh suaminya kembali mencuat di media sosial. Dalam video tersebut, terlihat Zize menolak tawaran suapan nanas dari Arhan dengan tegas. “Apa sih,” ucap Zize sambil merebut garpu dari tangan Arhan yang hendak memberinya makan.
Reaksi tegas Zize terhadap suaminya itu langsung direspons oleh temannya yang sedang berbincang melalui panggilan video. Komentar spontan temannya, “Ih, orang mau disuapin,” menunjukkan kekagetan atas sikap Zize yang menolak bantuan suapan dari suaminya. Perilaku Zize dalam video tersebut turut memperkuat citra dan kontroversi yang menyelimuti kehidupan pribadinya belakangan ini.
Keberadaan video lama yang kembali viral tersebut semakin menguatkan pandangan publik terhadap perilaku Zize dan mengundang beragam reaksi dari netizen. Sikap tegas dan tidak terima Zize terhadap suaminya dalam video tersebut memunculkan spekulasi dan pertanyaan baru terkait kehidupan rumah tangganya, serta menambah rumitnya situasi yang sedang dihadapi oleh Zize dalam urusan pribadinya.
“Dari awal memang tidak ada rasa suka terhadap Azize, sangat terlihat bahwa menikah dengan Arhan adalah suatu keterpaksaan,” ujar Dinda. “Sudah lama sekali terasa seolah hanya aku yang melihat bahwa tidak ada perasaan yang tulus dari pihak perempuannya,” tambah Hade.
Meskipun makanan terbaik disuapkan langsung dari tangan suami, Okeua menimpali dengan fakta tersebut. “Dari awal sudah terlihat jelas bahwa ini adalah pernikahan yang dipaksakan… Bapaknya Zize yang memaksa dia menikah dengan Arhan… Jadi pada dasarnya, Zize memang belum mencintai Arhan… Hal ini terlihat dari sikap Zize yang acuh,” lanjut Anggi.
“Sang ayah Zize ternyata menyukai Arhan, sehingga ia memutuskan untuk menjodohkan Arhan dengan Zize,” lanjut Anggi menjelaskan tentang latar belakang pernikahan keduanya. Hal ini menegaskan bahwa Zize sejak awal tidak memiliki perasaan cinta terhadap Arhan, dan kesan dipaksa pun semakin kuat tergambar dari sikap sehari-hari yang ditunjukkan.
Keadaan yang rumit ini menunjukkan betapa pentingnya komunikasi dan rasa saling mencintai dalam sebuah hubungan pernikahan. Meskipun makanan yang disuapkan dengan penuh kasih oleh suami, hal ini tidak cukup untuk membentuk hubungan yang sejati jika tidak ada cinta yang tulus di dalamnya. Sudah sepatutnya setiap individu mendapat kesempatan untuk mencintai dan dipilih oleh hati, bukan dipaksa oleh kehendak orang lain.
