Eko Patrio memutuskan untuk tetap mempertahankan karirnya di industri hiburan meskipun sedang aktif terlibat di dunia politik. Meski demikian, ia terus menunjukkan keaktifan dalam berkarya, terutama di balik layar, menunjukkan ketidakhentiannya dalam menciptakan pengaruh di dunia hiburan.
Dalam proyek terbarunya, Love Daddy, suami dari Viona Rosalina ini mengambil peran sebagai eksekutif produser. Series ini diproduksi oleh Maxstream dan Komando Pictures, yang melibatkan sejumlah artis ternama seperti Lady Nayoan, Tyas Mirasih, Ferry Maryadi, Ariyo Wahab, Imam Darto, dan lainnya. Dengan genre drama komedi, Love Daddy menghadirkan kisah yang berfokus pada hubungan antara seorang ayah dan anak, sebuah tema yang jarang menjadi sorotan dibandingkan hubungan ibu dan anak.
Love Daddy menjadi sebuah cerminan dari perasaan seorang ayah yang bertekad membesarkan anaknya di tengah berbagai kesulitan. Eko Patrio menyatakan bahwa serial ini memberikan perspektif yang berbeda dan memperlihatkan sisi seorang ayah yang tidak selalu sempurna, namun penuh dengan doa tulus dan ketulusan. Hal ini, menurutnya, sangat terkait dengan pengalaman pribadinya.
Eko Patrio mengungkapkan kegembiraannya terlibat dalam proyek Love Daddy, yang memperlihatkan sisi seorang ayah yang jarang dieksplorasi dalam pertunjukan televisi. Dengan karakter yang autentik dan penuh makna, serial ini memberikan pandangan yang berbeda mengenai peran seorang ayah dalam membesarkan anak-anaknya.
Eko Patrio menyampaikan pentingnya peran seorang ayah dalam pertumbuhan dan perkembangan anak. Menurutnya, selain fokus pada mencari nafkah, seorang ayah juga harus memahami bahwa kehadiran dan perhatiannya sangat dibutuhkan oleh anak-anaknya. Hal ini memberikan pemahaman kepada para ayah bahwa mendidik dan merawat anak adalah tanggung jawab bersama dengan pasangannya.
Eko menggarisbawahi bahwa dalam proses membesarkan anak, baik ayah maupun ibu memiliki peran yang sama penting. Meskipun seorang ayah terlibat dalam pekerjaan, tidak boleh dilupakan bahwa anak-anak memerlukan kasih sayang, perhatian, dan bimbingan dari kedua orangtuanya. Oleh karena itu, kesadaran akan kerjasama dalam mendidik anak semakin menjadi kunci dalam membangun keluarga yang harmonis.
Eko merasa perlu untuk berbagi kisah yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat. Baginya, lebih baik jika serial yang diproduksinya tidak hanya sekadar hiburan, tetapi juga menjadi panduan yang baik bagi masyarakat. Ia ingin menyajikan cerita yang mengangkat peran seorang ayah, sebuah tema yang jarang dieksplorasi dan diungkapkan secara luas. Dengan demikian, Eko berharap karyanya dapat menjadi sumber inspirasi dan arahan yang positif bagi penontonnya.
Dalam penutupannya, Eko menyatakan bahwa mendidik anak adalah tanggung jawab yang harus dipikul bersama oleh ibu dan ayah. Meskipun ayah seringkali fokus pada pekerjaan, penting untuk selalu mengingat bahwa hubungan emosional dengan anak perlu diperhatikan. Keterlibatan aktif ayah dalam kehidupan anaknya penting untuk membentuk ikatan yang kuat antara ayah dan anak. Eko berharap agar karyanya dapat menjadi lebih dari sekadar tontonan, melainkan juga menjadi pedoman berharga bagi masyarakat dalam memahami pentingnya peran seorang ayah dalam keluarga.
Eko Patrio mengumumkan bahwa keterlibatannya di industri seni peran tidak berhenti sampai di situ. Sebagai seorang eksekutif produser, Eko mengungkapkan bahwa ia tengah merencanakan untuk memproduksi sebuah film yang akan ditayangkan di bioskop sebagai debutnya dalam menghasilkan konten film.
“Eko menyatakan, ‘Kedepannya saya ingin fokus pada pembuatan konten baik untuk layanan streaming maupun bioskop. Proyek pertama untuk layanan streaming merupakan langkah awal, sementara produksi film untuk bioskop direncanakan akan dimulai pertengahan tahun ini,” demikian diungkapkan Eko.
