Inter Milan menampilkan trofi juara Liga Italia 2023-2024 dengan bangga di Stadion Giuseppe Meazza setelah bermain imbang melawan Lazio. Sementara itu, nasib kurang baik menimpa Sassuolo yang harus turun kasta ke Serie B setelah terdegradasi.
Kompetisi Liga Italia musim 2023-2024 telah mencapai pekan ke-37 dalam perjalanannya. Giornata ke-37 pun dilanjutkan mulai dari Minggu malam WIB hingga Senin dini hari WIB, menambah keseruan pertandingan yang tersisa dalam musim ini.
Perjalanan Liga Italia 2023-2024 semakin memasuki tahap krusial dengan berlangsungnya Giornata ke-37 pada akhir pekan. Inter Milan memperlihatkan dominasinya dengan memamerkan trofi juara, sementara tim lain seperti Sassuolo harus menghadapi degradasi ke divisi Serie B setelah musim yang sulit.
Sang juara, Inter Milan, memainkan pertandingan terakhir di kandang mereka dengan menjamu Lazio di Stadion Giuseppe Meazza. Di laga tersebut, Inter Milan memiliki kehormatan untuk merayakan momen penyerahan gelar scudetto di hadapan publik sendiri yang setia mendukung.
Setelah meraih kemenangan telak 5-0 melawan Frosinone pada pekan sebelumnya, Inter Milan tidak mampu mengulang performa gemilang tersebut ketika bersua dengan Lazio. I Nerazzurri harus menghadapi ketidakberuntungan saat Daichi Kamada dari Lazio berhasil membawa timnya unggul di menit ke-32.
Meskipun diharapkan untuk memetik kemenangan, Inter Milan tidak bisa menutup pertandingan terakhir di kandang dengan hasil optimal. Lazio memberikan perlawanan sengit dan membuat sang juara nyaris menelan kekalahan di laga yang seharusnya menjadi momen kemenangan yang menyenangkan bagi tim dan pendukungnya.
Sejurus setelah tertinggal, Inter Milan bangkit dan mampu menyamakan skor, tetapi pertandingan berakhir dengan hasil imbang. Meski gagal meraih kemenangan, momen penyerahan gelar scudetto tetap menjadi momen yang tak terlupakan bagi Inter Milan dan para penggemarnya.
Biancocelesti berhasil mempertahankan keunggulan 1-0 mereka hingga turun minum. Namun, di paruh kedua pertandingan, dominasi Inter tetap berlanjut. Meskipun demikian, Inter terus kesulitan menembus sepertiga akhir gawang lawan dan belum mampu mencetak gol penyeimbang.