Maia Estianty menafsirkan Idul Adha sebagai suatu momen yang menandai ketaatan manusia dalam mematuhi perintah Allah dengan mengorbankan sesuatu yang sangat dicintai. Ungkapan ini ia sampaikan melalui unggahan di Instagram pada tanggal 17 Juni 2024. Ia menekankan bahwa Idul Adha adalah saat di mana Nabi Ibrahim AS bersedia untuk mengorbankan anak tercintanya demi menjalankan perintah Allah SWT.
Dalam pernyataannya, Maia Estianty menyampaikan bahwa Idul Adha mewakili nilai-nilai ketaatan dan pengorbanan, sebagaimana yang ditunjukkan oleh Nabi Ibrahim AS dalam kisah tersebut. Selain itu, ia menyoroti bahwa Idul Adha juga melambangkan perjalanan haji, serta merupakan simbol dari solidaritas dan kepedulian sosial. Dengan itu, Maia berharap agar umat Muslim dapat mengambil teladan dari keteguhan Nabi Ibrahim AS dalam menghadapi ujian tersebut.
Maia Estianty juga mengajak untuk merenungkan makna Idul Adha yang lebih dalam, yakni tentang kemampuan untuk melepaskan segala bentuk keduniaan demi Allah SWT, sebagaimana kesungguhan dan ketulusan Nabi Ibrahim AS yang hendak mengorbankan anaknya. Dia menegaskan pentingnya untuk tidak terlalu terikat pada dunia material, melainkan fokus pada keikhlasan dan ketaatan kepada Sang Pencipta.
Dengan pesan ini, Maia Estianty berharap agar umat Muslim semua dapat mengambil hikmah dan memperbanyak ibadah serta ketulusan dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Semoga semangat Idul Adha dapat menjadi inspirasi bagi semua umat muslim untuk meneladani ketabahan, ketaatan, serta keikhlasan dalam beribadah dan berbuat baik kepada sesama.
Dari unggahan tersebut, Maia Estianty dan keluarganya diketahui telah menyumbangkan sapi limousin berukuran jumbo. Dengan harapan agar seluruh umat Muslim di seluruh dunia dapat merayakan Idul Adha tahun ini dengan penuh sukacita dan kemakmuran. Maia Estianty menutup unggahan tersebut dengan ucapan, “Selamat Idul Adha semuanya. Semoga kita semua dapat meneladani tauhid dan ketaatan sebagaimana iman yang dimiliki oleh Nabi Ibrahim AS. Aamiin.”