Polda Metro Jaya mempertimbangkan untuk memanggil Audrey Davis, anak dari David Bayu, terkait dengan penyebaran video syur di media sosial yang menunjukkan sosok yang mirip dengannya. Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak, mengungkapkan bahwa pihaknya saat ini sedang fokus melakukan penyelidikan untuk mengetahui apakah terdapat tindak pidana sesuai dengan laporan yang diterima.
Ade menjelaskan bahwa setelah tahap penyelidikan selesai, tidak menutup kemungkinan akan dilakukan pemanggilan terkait perkara tersebut. Proses selanjutnya akan bergantung pada hasil penyelidikan yang telah dilakukan sebelumnya. Pihak kepolisian akan menentukan apakah status kasus ini akan dinaikkan dari penyelidikan ke penyidikan, bergantung pada temuan dan bukti yang ditemukan selama proses penyelidikan.
Selanjutnya, Ade menyatakan bahwa kemungkinan adanya dugaan tindak pidana terkait kasus ini tetap terbuka. Polda Metro Jaya akan terus mengoordinasikan langkah-langkahnya dengan seksama, dengan tujuan untuk memastikan kebenaran informasi dan mengambil langkah-langkah hukum yang sesuai dengan prosedur. Hal ini menunjukkan komitmen pihak kepolisian untuk mengungkap kasus ini secara tuntas sesuai dengan hukum yang berlaku.
Sebelumnya, Ade Safri telah menegaskan bahwa timnya telah melakukan identifikasi terhadap akun media sosial yang diduga menyebarkan video asusila mirip Audrey Davis. Saat ini, tim penyelidik dari Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya tengah berupaya melakukan identifikasi profiling untuk mengidentifikasi pengelola dari akun media sosial yang dimaksud.