Puji Mahfud MD, Gilang Dirga: Beliau Ksatria Hukum

Riki Prayoga

Gilang Dirga memberikan tanggapan terhadap sikap masyarakat, termasuk kalangan artis, yang belum memutuskan pilihan dalam Pilpres 2024. Baginya, sikap tersebut merupakan bagian dari hak pribadi setiap individu. Dia juga membenarkan jika ada orang yang memilih kandidat berdasarkan emosi masing-masing. Menurutnya, setiap orang memiliki hak untuk menentukan pilihannya secara personal, termasuk dalam hal memilih berdasarkan emosi. Dia merujuk pada pernyataan Pandji yang menyatakan bahwa ada beragam alasan emosional di balik pilihan seseorang, mulai dari penampilan fisik hingga kualitas intelektual.

Menyikapi fenomena ini, Gilang Dirga menganggap bahwa masyarakat sedang dalam proses mengamati setiap calon sebelum mereka akhirnya menentukan pilihan terbaik sesuai dengan preferensi masing-masing. Dia menekankan bahwa proses penentuan pilihan dalam pemilihan umum merupakan hal yang sangat subjektif, di mana setiap individu sedang mencari versi terbaik sesuai dengan nilai-nilai yang mereka anut. Para juru kampanye diharapkan untuk memberikan informasi yang jelas mengenai rekam jejak calon agar pemilih dapat membuat keputusan secara bijaksana.

Lebih lanjut, Gilang Dirga menyoroti pentingnya peran para juru kampanye dalam mengingatkan masyarakat terkait rekam jejak calon serta kemampuan mereka. Sebuah informasi yang tepat dan transparan perlu disampaikan kepada pemilih, baik dalam hal kualitas kepemimpinan maupun respons calon terhadap pertanyaan langsung. Dia menekankan pentingnya respons spontan dari calon, bukan hanya dalam forum debat resmi, namun juga dalam interaksi sehari-hari yang mampu memberikan gambaran yang lebih nyata mengenai kapasitas dan karakter calon.

Di tengah dinamika pemilihan presiden, Gilang Dirga menegaskan bahwa kewajaran bagi setiap individu untuk memilih berdasarkan preferensi pribadi dan pemahaman mereka terhadap masing-masing calon. Proses pemilihan seorang pemimpin negara melibatkan banyak faktor subjektif, termasuk hubungan personal, penilaian karakter, dan kualitas kepemimpinan. Terlepas dari pandangan politik masing-masing, penting bagi masyarakat untuk memberikan perhatian yang cermat dan kritis terhadap setiap calon agar dapat membuat keputusan yang tepat dalam menentukan masa depan negara.

Gilang Dirga (6)

“Misalnya, jika seseorang yang dor to dor ditanya seperti sekarang, situasinya seperti ini, dan mereka diharapkan bisa memberikan pemahaman mengenai permasalahan bangsa, maka swing voters biasanya sedang memantau situasi. Meskipun mereka sedang mempertimbangkan, pada akhirnya mereka pasti akan membuat pilihan,” jelasnya.

Gilang secara pribadi menyatakan dukungannya pada pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, dalam Pilpres 2024. Ia kemudian memberikan tanggapannya terhadap pasangan yang diusung oleh Partai Perindo ini.

“Pak Mahfud dikenal sebagai sosok kesatria hukum yang berpengalaman. Kita semua tahu bahwa dia memiliki pengalaman dalam tiga fungsi kekuasaan, yaitu legislatif, yudikatif, bahkan eksekutif. Pemahaman dan pengalamannya dalam bernegara sangat komprehensif,” ujar Gilang.

“Sementara Pak Ganjar, dengan pengalaman 10 tahun di legislatif dan 10 tahun di eksekutif, juga memberikan kontribusi yang signifikan. Meskipun tidak ada yang sempurna dalam diri manusia, namun jika melihat rekam jejak keduanya, saya yakin pilihan yang saya ambil tidak keliru,” tegasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!