Tamara Bleszynski memberikan tanggapannya terhadap foto yang diunggah Kimberly Ryder yang memperlihatkan anaknya duduk di pinggir jalan menunggu transportasi umum. Anak-anak Kimberly Ryder tampaknya harus mengandalkan transportasi umum untuk pergi ke mana-mana karena mobil keluarga mereka sedang digunakan oleh Edward Akbar, ayah mereka dan keponakan Tamara.
Melalui akun Instagram Story, Kimberly membagikan momen saat anaknya menunggu transportasi umum setelah selesai belajar. Hal ini mungkin berhubungan dengan laporan dugaan penggelapan mobil yang dilakukan oleh suaminya, Edward Akbar, yang sedang dalam proses penyelidikan oleh Polres Metro Jakarta Selatan. Kimberly mengungkapkan kebingungannya atas situasi tersebut dalam unggahan Instagram Story-nya.
Dalam konteks ini, Tamara Bleszynski, yang merupakan tante dari Edward Akbar, bereaksi terhadap unggahan Kimberly tersebut dan bertanya mengenai maksud dari foto yang dibagikan. Jika foto tersebut merupakan keluhan karena kekurangan kendaraan bagi anak-anak Kimberly, Tamara menawarkan untuk memberikan transportasi secara gratis sebagai bantuan.
Tamara Bleszynski menunjukkan kepeduliannya terhadap keadaan tersebut dengan tawaran transportasi gratis, sebagai bentuk dukungan dan perhatian atas kondisi yang dihadapi oleh Kimberly dan anak-anaknya. Dalam pesannya, Tamara menyampaikan kesiapannya untuk membantu memberikan akses transportasi kepada keluarga Kimberly jika memang kendaraan menjadi kendala bagi mereka.
Komentar Tamara yang menawarkan bantuan transportasi gratis untuk keluarga Kimberly menunjukkan sikap kepedulian dan kebaikan hatinya. Sebagai anggota keluarga yang peduli, ia berupaya memberikan solusi dalam situasi di mana anak-anak Kimberly harus bergantung pada transportasi umum akibat kendaraan keluarga sedang tidak tersedia. Tawaran tersebut mencerminkan rasa empati dan keinginan untuk membantu dalam situasi sulit yang dihadapi oleh keluarga tersebut.
Bahkan, Tamara menawarkan diri untuk mengantar dan menjemput anak-anak Kimberly serta mengaku bersedia melakukannya. “Duh… duh. Jika diperlukan, aku yang akan mengemudi untuk mereka. Boleh?” tanyanya dengan tegas.